Solusi.Info-Banjarnegara: MTs Cokroaminoto Tanjungtirta mengadakan program Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUSH) yang dilaksanakan pada Rabu (11/09/2024) di Aula Serbaguna H.O.S Tjokroaminoto MTs Cokroaminoto Tanjungtirta. Sebagai upaya untuk memberikan dukungan psikologis dan sosial kepada para siswa, program ini diadakan untuk membantu para remaja dalam mengelola stres, meningkatkan kepercayaan diri, serta membekali mereka dengan keterampilan komunikasi dan pemecahan masalah.

Dengan tantangan kehidupan modern dan tekanan akademis yang meningkat, maka pihak madrasah perlu menyediakan dukungan tambahan bagi siswa berupa bimbingan remaja usia sekolah agar tidak melakukan pernikahan dini guna mencegah terjadinya stunting. Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Arbangati salah pemateri dari KUA. Ia mengatakan pentingnya melakukan bimbingan remaja usia sekolah agar remaja tidak melakukan pernikahan dini yang bisa menyebabkan terjadinya stunting.

“Ya, karena dari pemerintah itu ada program, kaitannya dengan angka stunting jadi dari kami penyuluh kemenag kabupaten Banjarnegara dihimbau untuk melakukan bimbingan remaja usia sekolah agar agar tidak melakukan pernikahan dini yang nanti bisa menyebabkan terjadinya stunting” ucap Arbangi.

Program yang diikuti oleh sebagian besar siswa dan guru ini juga bertujuan untuk membantu siswa mengatasi masalah emosional, seperti stres akibat tugas sekolah, permasalahan keluarga, dan tekanan pergaulan. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya kesehatan mental. Tambahnya.

Dalam melakukan bimbingan Ia tidak sendirian namun ada beberapa pihak yang dilibatkan seperti dari pihak KUA itu ada penyuluh, Penyuluh Agama Islam kecamatan Punggelan karena ini termasuk di wilayah kecamatan Punggelan dan kepala KUA. Menurutnya kepala KUA berperan menandatangani MOU, karena sebelum kita melakukan kunjungan biasanya diadakan MOU di KUA.

“untuk MOU nya nanti ditandatangani oleh kepala KUA, sedangkan untuk pelaksanaannya kita dari penyuluh terus kita melibatkan dari pihak sekolah, kita minta izin kepada kepala sekolah dan tentunya para siswa sebagai objek, sebagai sasaran kami dalam melakukan penyuluhan” jelas Arbangi.

Harapan kedepannya setelah melakukan kegiatan BRUSH di MTs Cokroaminoto Tanjungtirta pada hari ini, tidak hanya berhenti sampai disini akan tetapi  acara Brush akan berlanjut terus sehingga tujuan yang inginkan akan tercapai dengan baik. (Embun Meilibina).